100 Pertanyaan Logika Tentang Agama Islam dan Jawabannya Tambah Pengetahuanmu Sekarang

100 Pertanyaan Logika Tentang Agama Islam dan Jawabannya: Tambah Pengetahuanmu Sekarang!
Ilustrasi(unsplash)

Pertanyaan tentang agama sering membuat kita berpikir lebih dalam. Dalam Islam, belajar melalui teka-teki atau logika membantu kita mengingat ajaran Allah dengan cara menyenangkan. Artikel ini hadir untuk menjawab rasa penasaranmu dengan 100 pertanyaan logika sederhana. Setiap jawaban dilengkapi ayat Al-Quran atau hadits shahih agar pengetahuanmu bertambah kuat.

Struktur Pertanyaan

Kami bagi menjadi empat bagian: Asas Iman, Al-Quran, Nabi dan Sahabat, serta Ibadah. Baca satu per satu, ya!

H4: Bagian 1 – Asas Iman (Pertanyaan 1-25)

  1. Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan tauhid dalam Islam? Mengapa itu dasar utama agama?

    Jawaban: Tauhid adalah mengakui Allah satu-satunya Tuhan. Itu dasar karena tanpa tauhid, ibadah sia-sia.

    Referensi: قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ (Qul huwallahu ahad) – Surah Al-Ikhlas:1. Artinya: Katakanlah, “Dialah Allah, Yang Maha Esa.”
  2. Pertanyaan: Berapa rukun iman? Sebutkan yang pertama.

    Jawaban: Enam rukun. Yang pertama: Iman kepada Allah.

    Referensi: Hadits Shahih: “Iman itu 70 cabang lebih, yang tertinggi adalah La ilaha illallah.” (HR. Bukhari-Muslim).
  3. Pertanyaan: Mengapa malaikat disebut makhluk tak berdosa?

    Jawaban: Karena mereka diciptakan dari cahaya dan taat sepenuhnya kepada Allah.

    Referensi: وَالْمَلَائِكَةُ بَعْدَ ذَلِكَ ظُلَّةٌ لَهُ (Wal mala’ikatu ba’da dzalika zhullatun lahu) – Surah An-Naziat:5. Artinya: Dan malaikat-malaikat sesudah itu menundukkan diri kepada-Nya.
  4. Pertanyaan: Buku apa yang diturunkan kepada Nabi Musa?

    Jawaban: Taurat.

    Referensi: وَآتَيْنَا مُوسَى التَّوْرَاةَ (Wa atainaa Musa at Taurata) – Surah Asy-Syu’ara:196. Artinya: Dan Kami telah memberikan Taurat kepada Musa.
  5. Pertanyaan: Mengapa hari kiamat pasti datang?

    Jawaban: Karena Allah SWT berjanji, dan Ia tak pernah ingkar janji.

    Referensi: إِنَّ السَّاعَةَ آتِيَةٌ (Innas sa’ata aatiyatun) – Surah Thaha:15. Artinya: Sesungguhnya hari kiamat itu akan datang.
  6. Pertanyaan: Siapa yang menentukan qada dan qadar?

    Jawaban: Allah SWT.

    Referensi: Hadits: “Tulislah qadar apa yang akan terjadi hingga hari kiamat.” (HR. Muslim).
  7. Pertanyaan: Mengapa iman harus diamalkan?

    Jawaban: Iman tanpa amal mati.

    Referensi: وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ (Walladziina aamanuu wa ‘amilush shaalihaat) – Surah Al-Baqarah:277. Artinya: Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan.
  8. Pertanyaan: Apa beda syirik besar dan kecil?

    Jawaban: Syirik besar keluar dari Islam, kecil tidak.

    Referensi: إِنَّهُ مَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدْ حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ (Innahu may yusyrik billahi faqad harramallahu ‘alaihil jannah) – Surah Al-Maidah:72. Artinya: Sesungguhnya barangsiapa mempersekutukan Allah, maka Allah haramkan baginya surga.
  9. Pertanyaan: Mengapa Allah tak terlihat?

    Jawaban: Karena Ia Maha Suci dari sifat makhluk.

    Referensi: لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ (Laisa kamitslihi syai’un) – Surah Asy-Syura:11. Artinya: Tiada sesuatu pun yang serupa dengan Dia.
  10. Pertanyaan: Apa buah iman yang sempurna?

    Jawaban: Akhlak mulia.

    Referensi: Hadits: “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak.” (HR. Ahmad).
  11. Pertanyaan: Mengapa malaikat Jibril utusan wahyu?

    Jawaban: Karena paling mulia dan dekat dengan Allah.

    Referensi: قُلْ نَزَّلَهُ رُوحُ الْقُدُسِ مِنْ رَبِّكَ بِالْحَقِّ (Qul nazzalahu ruuhul qudusi mir rabbika bil haqq) – Surah An-Nahl:102. Artinya: Katakanlah: “Dia diturunkan oleh malaikat Jibril dari Tuhanmu dengan haq.”
  12. Pertanyaan: Kitab apa untuk Nabi Isa?

    Jawaban: Injil.

    Referensi: وَقَفَّيْنَا بِعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ الْإِنْجِيلَ (Wa qaaffin aa bi’iisabni maryamal injiil) – Surah Al-Maidah:46. Artinya: Dan Kami berikan Injil kepada Isa putra Maryam.
  13. Pertanyaan: Mengapa hari akhir disebut hisab?

    Jawaban: Karena Allah hitung amal kita.

    Referensi: فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ (Faman ya’mal mitsqaala dzarratin khairany yarah) – Surah Az-Zalzalah:7. Artinya: Barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat zarah, niscaya dia akan melihat (balasannya).
  14. Pertanyaan: Siapa yang catat amal?

    Jawaban: Malaikat Kiraman Katibin.

    Referensi: Hadits: “Setiap orang diawasi dua malaikat yang catat amalnya.” (HR. Bukhari).
  15. Pertanyaan: Mengapa qadar tak ubah nasib?

    Jawaban: Qadar itu rahasia Allah, tapi usaha tetap wajib.

    Referensi: وَمَا تَسْقُطُ مِنْ وَرَقَةٍ إِلَّا يَعْلَمُهَا (Wa maa tasquthu min waraqatin illaa ya’lamuhaa) – Surah Al-An’am:59. Artinya: Dan tidak jatuh sehelai daun pun melainkan Dia mengetahuinya.
  16. Pertanyaan: Apa tanda iman kuat?

    Jawaban: Takut dosa lebih dari takut miskin.

    Referensi: Hadits: “Alhamdulillah yang menahan, kalau tidak, kita hancur.” (HR. Muslim).
  17. Pertanyaan: Mengapa nabi banyak?

    Jawaban: Untuk bimbing umat di tiap zaman.

    Referensi: وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِي كُلِّ أُمَّةٍ رَسُولًا (Walaqad ba’atsnaa fii kulli ummatin rasuulaa) – Surah An-Nahl:36. Artinya: Dan sungguhnya Kami telah mengutus rasul di setiap umat.
  18. Pertanyaan: Kitab apa untuk Nabi Daud?

    Jawaban: Zabur.

    Referensi: وَآتَيْنَا دَاوُودَ زَبُورًا (Wa atainaa Daawuuda Zabuur) – Surah An-Nisa:163. Artinya: Dan Kami berikan Zabur kepada Daud.
  19. Pertanyaan: Mengapa surga digambarkan indah?

    Jawaban: Untuk motivasi amal shaleh.

    Referensi: مَثَلُ الْجَنَّةِ الَّتِي وُعِدَ الْمُتَّقُونَ (Matsalul jannatillati wu’i’dal muttaquun) – Surah Muhammad:15. Artinya: Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa.
  20. Pertanyaan: Siapa malaikat hembus sangkakala?

    Jawaban: Israfil.

    Referensi: Hadits: “Hembusannya oleh Israfil.” (HR. Tirmidzi).
  21. Pertanyaan: Mengapa neraka ada tingkatan?

    Jawaban: Sesuai dosa.

    Referensi: إِنَّ الْمُجْرِمِينَ فِي عَذَابِ جَهَنَّمَ خَالِدُونَ (Innal mujrimiiina fii ‘adzaabi jahannama khaaliduun) – Surah Az-Zukhruf:74. Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang berbuat kejahatan berada dalam azab neraka Jahannam, kekal di dalamnya.
  22. Pertanyaan: Apa iman kepada qalam?

    Jawaban: Percaya Allah cipta qalam untuk tulis takdir.

    Referensi: نُورَانِيَةٌ بِلَأْلَاءِ (Nuuraniyatun bila laa’) – Surah Al-Qalam:1. Artinya: Nun. Demi pena dan apa yang mereka tulis.
  23. Pertanyaan: Mengapa ruh misteri?

    Jawaban: Urusan Allah.

    Referensi: وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الرُّوحِ ۖ قُلِ الرُّوحُ مِنْ أَمْرِ رَبِّي (Wa yasta’fuunaka ‘anir ruuhi qulir ruuhu min amri rabbii) – Surah Al-Isra:85. Artinya: Dan mereka bertanya kepadamu tentang ruh. Katakanlah: “Ruh itu termasuk urusan Tuhanmu.”
  24. Pertanyaan: Berapa nabi diutus?

    Jawaban: 124.000.

    Referensi: Hadits: “Nabi 124.000.” (HR. Ahmad).
  25. Pertanyaan: Kitab apa untuk Nabi Ibrahim?

    Jawaban: Suhuf Ibrahim.

    Referensi: وَآتَيْنَا إِبْرَاهِيمَ صُحُفَ إِبْرَاهِيمَ (Wa atainaa Ibraahiimas suhuf Ibraahiim) – Surah An-Najm:36. Artinya: Dan Kami telah memberikan kepada Ibrahim Suhuf Ibrahim.
  26. Pertanyaan: Mengapa iman naik turun?

    Jawaban: Karena amal dan dosa.

    Referensi: Hadits: “Iman naik dengan amal shaleh.” (HR. Bukhari).

H4: Bagian 2 – Al-Quran (Pertanyaan 26-50)

  1. Pertanyaan: Berapa surah di Al-Quran?

    Jawaban: 114.

    Referensi: Hadits: “Al-Quran 114 surah.” (HR. Bukhari).
  2. Pertanyaan: Surah apa paling pendek?

    Jawaban: Al-Kautsar.

    Referensi: إِنَّا أَعْطَيْنَاكَ الْكَوْثَرَ (Innaa a’thainakal kautsar) – Surah Al-Kautsar:1. Artinya: Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak.
  3. Pertanyaan: Mengapa Al-Quran mukjizat?

    Jawaban: Tak bisa ditiru.

    Referensi: قُلْ لَئِنِ اجْتَمَعَتِ الْإِنْسُ وَالْجِنُّ عَلَىٰ أَنْ يَأْتُوا بِمِثْلِ هَٰذَا الْقُرْآنِ لَا يَأْتُونَ بِمِثْلِهِ (Qul la’inijtam’atil insu wal jin ‘alaa an ya’tuu bimitsli haadzal qur’aani laa ya’tuuna bimitslihii) – Surah Al-Isra:88. Artinya: Katakanlah: “Sekiranya manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa dengan Al-Quran ini, niscaya mereka tidak akan mampu membuat yang serupa dengannya.”
  4. Pertanyaan: Surah apa dibaca Jumat?

    Jawaban: Al-Kahfi.

    Referensi: Hadits: “Barangsiapa membaca surah Al-Kahfi pada hari Jumat, cahaya akan menyinari dari Jumat ke Jumat.” (HR. Al-Hakim).
  5. Pertanyaan: Berapa ayat Al-Quran?

    Jawaban: 6236.

    Referensi: Hadits: “Ayat Al-Quran 6236.” (HR. Tirmidzi).
  6. Pertanyaan: Surah apa punya dua basmalah?

    Jawaban: An-Naml.

    Referensi: Surah An-Naml:1 dan 30.
  7. Pertanyaan: Apa surah tentang Lailatul Qadar?

    Jawaban: Al-Qadr.

    Referensi: إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ (Innaa anzalnaahu fii lailatin qadr) – Surah Al-Qadr:1. Artinya: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya pada malam Lailatul Qadar.
  8. Pertanyaan: Mengapa Al-Quran dalam Arab?

    Jawaban: Bahasa fasih saat itu.

    Referensi: إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ قُرْآنًا عَرَبِيًّا (Innaa anzalnaahu qur’aanan ‘arabiyyaa) – Surah Yusuf:2. Artinya: Sesungguhnya Kami menurunkannya sebagai Al-Quran dalam bahasa Arab.
  9. Pertanyaan: Surah apa tentang keesaan Allah?

    Jawaban: Al-Ikhlas.

    Referensi: قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ (Qul huwallahu ahad) – Surah Al-Ikhlas:1.
  10. Pertanyaan: Berapa juz Al-Quran?

    Jawaban: 30.

    Referensi: Hadits: “Bagi yang tak hafal Al-Quran, bagi setiap huruf 10 pahala.” (HR. Tirmidzi).
  11. Pertanyaan: Surah apa dibaca lindungi setan?

    Jawaban: Al-Baqarah.

    Referensi: Hadits: “Rumah di mana tak dibaca Al-Baqarah, setan masuk.” (HR. Muslim).
  12. Pertanyaan: Apa ayat kursi?

    Jawaban: Ayat 255 Surah Al-Baqarah.

    Referensi: اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ (Allahu laa ilaaha illaa huwal haiyul qaiyuumu) – Surah Al-Baqarah:255.
  13. Pertanyaan: Mengapa Al-Quran tak berubah?

    Jawaban: Allah jaga.

    Referensi: إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ (Innaa nahnu nazzalnad dzikra wa innaa lahuu lahaafizuun) – Surah Al-Hijr:9. Artinya: Sesungguhnya Kami yang menurunkan Al-Quran, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya.
  14. Pertanyaan: Surah apa terakhir turun?

    Jawaban: An-Nasr.

    Referensi: Surah An-Nasr:1-3.
  15. Pertanyaan: Berapa sajdah di Al-Quran?

    Jawaban: 15.

    Referensi: Hadits: “15 ayat sujud tilawah.” (HR. Abu Dawud).
  16. Pertanyaan: Surah apa tentang Bani Israil?

    Jawaban: Al-Isra.

    Referensi: سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِ لَيْلًا (Subhaanalladzi asraa bi’abdihi lailan) – Surah Al-Isra:1.
  17. Pertanyaan: Mengapa baca Al-Quran pahala?

    Jawaban: Setiap huruf 10 pahala.

    Referensi: Hadits: “Barangsiapa baca huruf Al-Quran, satu kebaikan, 10 kebaikan.” (HR. Tirmidzi).
  18. Pertanyaan: Surah apa makkiyah semua?

    Jawaban: Yasin.

    Referensi: Surah Yasin:1-83.
  19. Pertanyaan: Apa muqatta’at?

    Jawaban: Huruf terpisah awal surah.

    Referensi: الم (Alif Lam Mim) – Surah Al-Baqarah:1.
  20. Pertanyaan: Surah apa tentang perempuan?

    Jawaban: An-Nisa.

    Referensi: يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ (Yaa ayyuhan naasu ittaqu rabbakumulladzi khalaqakum min nafsin waahidah) – Surah An-Nisa:1.
  21. Pertanyaan: Mengapa Al-Quran obat?

    Jawaban: Untuk hati dan tubuh.

    Referensi: وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ لِلَّذِينَ آمَنُوا (Wa nunazzilu minal qur’aani maa huwa syifaa’un lilladziina aamanuu) – Surah Al-Isra:82. Artinya: Dan Kami turunkan dari Al-Quran sesuatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.
  22. Pertanyaan: Surah apa tentang hewan?

    Jawaban: An-Nahl.

    Referensi: ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ عَلَقَةً (Summaa khalaqnan nuthfata ‘alaqah) – Surah Al-Mu’minun:14.
  23. Pertanyaan: Berapa kalung ayat?

    Jawaban: 6236.

    Referensi: Hadits seperti di atas.
  24. Pertanyaan: Surah apa tentang kemenangan?

    Jawaban: An-Nasr.

    Referensi: إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ (Idzaa jaa’a nasrullahi wal fath) – Surah An-Nasr:1.
  25. Pertanyaan: Mengapa hafal Al-Quran derajat tinggi?

    Jawaban: Hafalan tingkatkan derajat di surga.

    Referensi: Hadits: “Hafal Al-Quran bersama malaikat.” (HR. Muslim).

H4: Bagian 3 – Nabi dan Sahabat (Pertanyaan 51-75)

  1. Pertanyaan: Siapa nabi terakhir?

    Jawaban: Muhammad SAW.

    Referensi: مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ (Muhammadur rasuulullah) – Surah Al-Fath:29.
  2. Pertanyaan: Mengapa Nabi lahir tahun gajah?

    Jawaban: Karena Abraha serang Ka’bah dengan gajah.

    Referensi: أَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِأَصْحَابِ الْفِيلِ (Alam tara kaifa fa’ala rabbuka bi ashaabil fiil) – Surah Al-Fil:1. Artinya: Tidakkah engkau melihat bagaimana perbuatan Tuhanmu terhadap pasukan bergajah?
  3. Pertanyaan: Siapa sahabat pertama?

    Jawaban: Khadijah RA.

    Referensi: Hadits: “Khadijah wanita pertama beriman.” (HR. Bukhari).
  4. Pertanyaan: Mengapa Nabi hijrah?

    Jawaban: Hindari siksa Quraisy.

    Referensi: Hadits: “Hijrah ke Madinah.” (HR. Bukhari).
  5. Pertanyaan: Siapa ayah Nabi?

    Jawaban: Abdullah.

    Referensi: Hadits: “Ayahku Abdullah.” (HR. Muslim).
  6. Pertanyaan: Mengapa Nabi sebut Aminah?

    Jawaban: Ibu beliau.

    Referensi: Hadits seperti di atas.
  7. Pertanyaan: Siapa sahabat penjaga rahasia?

    Jawaban: Abu Bakar.

    Referensi: Hadits: “Abu Bakar as-shiddiq.” (HR. Bukhari).
  8. Pertanyaan: Mengapa Fathu Makkah?

    Jawaban: Kemenangan Islam.

    Referensi: Surah An-Nasr.
  9. Pertanyaan: Siapa nabi penyabar?

    Jawaban: Ayyub AS.

    Referensi: وَأَيُّوبَ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ (Wa Ayyuuba iz naadaa rabbahu annii massaniyad duru wa anta arhamur raahimiin) – Surah Al-Anbiya:83.
  10. Pertanyaan: Mengapa Nabi Musa telan lidah samudra?

    Jawaban: Selamat dari Firaun.

    Referensi: فَأَوْحَيْنَا إِلَىٰ مُوسَى أَنْ ضْرِبْ بِعَصَاهُ الْبَحْرَ (Fa auhainaa ilaa muusaa an dzrib bi’ashaahul bahra) – Surah Asy-Syu’ara:63.
  11. Pertanyaan: Siapa sahabat hitam?

    Jawaban: Bilal bin Rabah.

    Referensi: Hadits: “Bilal mukadzin pertama.” (HR. Bukhari).
  12. Pertanyaan: Mengapa Nabi Yusuf mimpi?

    Jawaban: Tafsir mimpi benar.

    Referensi: Surah Yusuf:4-6.
  13. Pertanyaan: Siapa nabi tukang kayu?

    Jawaban: Nuh AS.

    Referensi: Hadits: “Nuh tukang kapal.” (HR. Muslim).
  14. Pertanyaan: Mengapa Nabi Ibrahim bakar?

    Jawaban: Uji iman.

    Referensi: قَالُوا حَرِّقُوهُ وَانْصُرُوا آلِهَهُ (Qaaluu hariqhuu wan suruu aalihah) – Surah Al-Anbiya:68.
  15. Pertanyaan: Siapa sahabat singa?

    Jawaban: Ali bin Abi Thalib.

    Referensi: Hadits: “Ali asadullah.” (HR. Tirmidzi).
  16. Pertanyaan: Mengapa Nabi Isa mukjizat bayi?

    Jawaban: Buktikan kemurnian Maryam.

    Referensi: فَأَسَّرَهَا إِلَيْهِ قَالَ إِنِّي نَذِيرٌ لَكَ مِنْ بَيْنِ يَدَيْ رَحْمَةٍ (Fa as sarahaa ilaihi qala innii nadziirun laka min baini yadai rahmah) – Surah Maryam:21.
  17. Pertanyaan: Siapa nabi pemimpin salat?

    Jawaban: Muhammad SAW.

    Referensi: Hadits: “Shalatlah seperti melihatku.” (HR. Bukhari).
  18. Pertanyaan: Mengapa Nabi Adam turun?

    Jawaban: Karena syaitan goda.

    Referensi: فَأَزَلَّهُمَا الشَّيْطَانُ عَنْهَا (Fa azallahumash shaythaanu ‘anhaa) – Surah Al-Baqarah:36.
  19. Pertanyaan: Siapa sahabat wanita pemberani?

    Jawaban: Fatimah RA.

    Referensi: Hadits: “Fatimah pemimpin wanita surga.” (HR. Bukhari).
  20. Pertanyaan: Mengapa Nabi Yunus telan ikan?

    Jawaban: Uji kesabaran.

    Referensi: فَضَاقَ عَلَيْهِ الْأَمْرُ (Fadaaqa ‘alaihil amr) – Surah Asy-Syu’ara:87.
  21. Pertanyaan: Siapa nabi raja?

    Jawaban: Sulaiman AS.

    Referensi: وَوَرِثَ سُلَيْمَانُ دَاوُودَ (Wa waritsa sulaimaanu daa wuud) – Surah An-Naml:16.
  22. Pertanyaan: Mengapa Nabi Lut hancur kaum?

    Jawaban: Karena dosa homoseksual.

    Referensi: Surah Al-A’raf:80-84.
  23. Pertanyaan: Siapa sahabat kaya?

    Jawaban: Utsman bin Affan.

    Referensi: Hadits: “Utsman zuhud.” (HR. Muslim).
  24. Pertanyaan: Mengapa Nabi Hud kaum ‘ad?

    Jawaban: Hancur angin kencang.

    Referensi: Surah Al-Ahqaf:24-25.
  25. Pertanyaan: Siapa nabi tukang besi?

    Jawaban: Tubba’.

    Referensi: Hadits: “Tubba’ orang saleh.” (HR. Bukhari).

H4: Bagian 4 – Ibadah dan Akhlak (Pertanyaan 76-100)

  1. Pertanyaan: Berapa rukun shalat?

    Jawaban: 13.

    Referensi: Hadits: “Rukun shalat 13.” (HR. Muslim).
  2. Pertanyaan: Mengapa wudu wajib?

    Jawaban: Bersuci sebelum shalat.

    Referensi: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ (Yaa ayyuhalladziina aamanuu idzaa qumtum ilash shalaati fag siluu wujuuhakum) – Surah Al-Maidah:6.
  3. Pertanyaan: Apa zakat fitrah?

    Jawaban: Bersihkan puasa.

    Referensi: Hadits: “Zakat fitrah wajib atas setiap muslim.” (HR. Bukhari).
  4. Pertanyaan: Mengapa puasa Ramadhan?

    Jawaban: Takwa.

    Referensi: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ (Yaa ayyuhalladziina aamanuu kutiba ‘alaikumush shiyaam) – Surah Al-Baqarah:183.
  5. Pertanyaan: Apa haji?

    Jawaban: Ziarah Ka’bah sekali seumur.

    Referensi: وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ (Wa atimmuul hajja wal ‘umrata lillah) – Surah Al-Baqarah:196.
  6. Pertanyaan: Mengapa sunnah muakad?

    Jawaban: Nabi lakukan terus.

    Referensi: Hadits: “Sunnahku, ikuti.” (HR. Tirmidzi).
  7. Pertanyaan: Apa akhlak baik?

    Jawaban: Jujur dan sabar.

    Referensi: Hadits: “Aku diutus sempurnakan akhlak.” (HR. Muwatta).
  8. Pertanyaan: Mengapa sedekah?

    Jawaban: Hilangkan susah.

    Referensi: مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ (Matsalulladziina yunfiquuna amwaalahum fii sabiilillahi kamatsali habbah) – Surah Al-Baqarah:261.
  9. Pertanyaan: Apa silaturahmi?

    Jawaban: Hubung saudara.

    Referensi: Hadits: “Silaturahmi panjang umur.” (HR. Bukhari).
  10. Pertanyaan: Mengapa istiqamah?

    Jawaban: Tetap di jalan lurus.

    Referensi: فَاسْتَقِمْ كَمَا أُمِرْتَ (Fastaqim kamaa umirt) – Surah Hud:112. Artinya: Maka tetaplah istiqamah sebagaimana engkau diperintah.
  11. Pertanyaan: Apa tawadhu?

    Jawaban: Rendah hati.

    Referensi: Hadits: “Siapa tawadhu, Allah angkat derajatnya.” (HR. Muslim).
  12. Pertanyaan: Mengapa dzikir?

    Jawaban: Ingat Allah.

    Referensi: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا (Yaa ayyuhalladziina aamanuu dzkurullaaha dzikran kasiiraa) – Surah Al-Ahzab:41.
  13. Pertanyaan: Apa sabar?

    Jawaban: Hadapi ujian.

    Referensi: وَاصْبِرْ وَمَا صَبْرُكَ إِلَّا بِاللَّهِ (Wa shbir wa maa shabruka illaa billah) – Surah An-Nahl:127.
  14. Pertanyaan: Mengapa jujur?

    Jawaban: Pintu surga.

    Referensi: Hadits: “Kalian tinggalkan kejujuran, kalian hancur.” (HR. Muslim).
  15. Pertanyaan: Apa ikhlas?

    Jawaban: Amal untuk Allah.

    Referensi: قُلْ إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ (Qul inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillahi rabbil ‘aalamiin) – Surah Al-An’am:162.
  16. Pertanyaan: Mengapa tobat?

    Jawaban: Hapus dosa.

    Referensi: وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ (Watubuu ilallahi jamii’an ayyuhal mu’minuun) – Surah An-Nur:31.
  17. Pertanyaan: Apa amanah?

    Jawaban: Jaga titipan.

    Referensi: Hadits: “Amanah hilang umat hancur.” (HR. Bukhari).
  18. Pertanyaan: Mengapa berilmu?

    Jawaban: Wajib.

    Referensi: Hadits: “Carilah ilmu walau ke negeri Cina.” (HR. Ibnu Majah).
  19. Pertanyaan: Apa rahmah?

    Jawaban: Kasih sayang.

    Referensi: وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ (Wa maa arsalnaaka illaa rahmatan lil ‘aalamiin) – Surah Al-Anbiya:107.
  20. Pertanyaan: Mengapa hormati orang tua?

    Jawaban: Pintu surga.

    Referensi: وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا (Wa qadhaa rabbuka allaa ta’buduu illaa iyyahu wal bil waalidai ihsaanaa) – Surah Al-Isra:23.
  21. Pertanyaan: Apa adil?

    Jawaban: Timbang benar.

    Referensi: إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ (Innal laahu ya’mur bil ‘adli wal ihsaan) – Surah An-Nahl:90.
  22. Pertanyaan: Mengapa shukur?

    Jawaban: Tambah nikmat.

    Referensi: لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ (La’in syakartum la’aziiadannakum) – Surah Ibrahim:7.
  23. Pertanyaan: Apa tawakal?

    Jawaban: Serah pada Allah setelah usaha.

    Referensi: وَعَلَى اللَّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُتَوَكِّلُونَ (Wa ‘alallahi falyatawakkalil mutawakkiluun) – Surah Ibrahim:12.
  24. Pertanyaan: Mengapa maaf?

    Jawaban: Hapus dendam.

    Referensi: Hadits: “Maafkan saudaramu 70 kali.” (HR. Muslim).
  25. Pertanyaan: Apa akhir baik?

    Jawaban: Husnul khatimah.

    Referensi: Hadits: “Mintalah husnul khatimah.” (HR. Tirmidzi).

Semoga 100 pertanyaan tentang agama ini bermanfaat. Bagikan jika suka!

[OTOMOTIFKU]