11 Tips Mengobati Kutu Air secara Alami

11 Tips Mengobati Kutu Air secara Alami
Berikut Tips Mengobati Kutu Air secara Alami(freepik)

KUTU air adalah infeksi jamur pada kulit yang disebabkan oleh jamur dermatofit, biasanya menyerang kulit di kaki, jari, atau sela-sela jari kaki. Penyakit ini juga dikenal dengan istilah medis tinea pedis.

Kutu air terjadi karena jamur dermatofit yang tumbuh subur di lingkungan hangat dan lembap.

1. Cuka Apel

Rendam kaki dalam campuran air hangat dan cuka apel selama 15 sampai 20 menit. Bersifat antiseptik dan membantu membunuh jamur penyebab kutu air.

2. Minyak Tea Tree

Oleskan 2 sampai 3 tetes minyak tea tree langsung ke area yang terinfeksi 2 hingga 3 kali sehari. Bersifat antijamur dan antibakteri alami.

3. Bawang Putih

Haluskan bawang putih dan tempelkan pada kulit yang terkena kutu air, diamkan 10 sampai 15 menit. Bawang putih mengandung allicin, antibakteri dan antijamur.

4. Garam Laut

Rendam kaki dalam air hangat yang dicampur garam laut. Garam membantu mengeringkan kulit lembap yang menjadi sarang jamur.

5. Minyak Kelapa

Oleskan minyak kelapa murni ke area yang terinfeksi. Minyak kelapa mengandung asam laurat yang bersifat antijamur.

6. Aloe Vera

Ambil gel lidah buaya, oleskan pada kulit yang terinfeksi. Melembapkan kulit sekaligus mencegah iritasi dan peradangan.

7. Yogurt atau Probiotik

Oleskan yogurt plain ke area kaki, diamkan 20 menit, lalu bilas. Kandungan probiotik membantu menyeimbangkan mikroflora kulit.

8. Baking Soda

Taburkan baking soda ke area kaki yang lembap atau campur dengan sedikit air menjadi pasta lalu oleskan. Membantu menetralkan kelembapan dan mencegah pertumbuhan jamur.

9. Daun Sirih

Rebus daun sirih, gunakan air rebusan untuk merendam kaki 15 sampai 20 menit. Daun sirih bersifat antijamur dan antibakteri.

10. Hindari Kelembapan

Selalu keringkan kaki setelah mandi atau berolahraga. Gunakan kaos kaki katun dan sepatu yang bisa bernapas.

11. Ganti Sepatu dan Kaos Kaki Secara Rutin

Jangan menggunakan sepatu atau kaos kaki yang lembap. Jamur mudah berkembang biak di lingkungan lembap dan hangat.

Untuk menghindarinya, lebih baik jangan menggaruk kulit yang terkena kutu air agar tidak menyebarkan jamur. Jika gejala tidak membaik dalam 2 minggu atau terjadi infeksi parah, sebaiknya konsultasi ke dokter. (Z-4)

[OTOMOTIFKU]