MENTERI Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengungkapkan bahwa pemerintah tengah mempertimbangkan kemungkinan penggabungan antara Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia). Menurutnya, wacana tersebut masih dalam tahap kajian dan diskusi internal.
“Belum ada (keputusan). Nanti kita tunggu. Tapi ada kemungkinan. Memang masih dalam proses kajian dan diskusi,” kata Pras, sapaanya, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (19/9)..
Pras membeberkan beberapa pertimbangan penggabungan. Salah satunya adalah efektivitas pembinaan dan manajemen BUMN yang saat ini juga tengah diperkuat melalui Danantara.
“Pertimbangannya banyak. Tapi salah satunya karena proses pelaksanaan pembinaan, manajemen perbaikan itu sekarang sedang dikerjakan teman-teman di Danantara,” jelas Pras.
Meski begitu, Pras menegaskan belum ada arahan resmi dari Presiden Prabowo Subianto mengenai peleburan dua institusi tersebut. Pemerintah masih akan melihat perkembangan kajian lebih lanjut. (P-4)
[OTOMOTIFKU]