
ATAP teras Gedung Kantor Pelayanan Terpadu (KPT) Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, ambruk, Minggu (21/9). Sekurangnya tiga orang luka-luka tertimpa reruntuhan bangunan, dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Atap teras gedung KPT Kabupaten Brebes ini, ambruk saat sejumlah tukang sedang membetulkan atap teras yang sebelumnya memang sudah mengalami kerusakan. Selain itu, ambruknya atap teras terjadi ketika ada kegiatan lomba di halaman KPT Brebes.
Satu di antara korban terluka akibat runtuhnya atap teras gedung KPT Brebes ini, sudah diperbolehkan pulang. Sedangkan keduanya masih menjalani perawatan di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum daerah (RSUD) Brebes.
Salah seorang korban yang masih menjalani perawatan, Abdullah, 42, menuturkan saat itu dia dengan sejumlah rekannya sedang membenarkan bagian atap teras yang sebelumnya sudah mengalami kerusakan.
“Saya tidak tahu persis, tapi tiba-tiba bangunan atap teras ambruk dan saya dengan teman saya sempat terkena reruntuhan bangunan,” ujar Abdullah.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Brebes, Sutaryono, menyampaikan akan melakukan penyelidikan terkait pemicu ambruknya atap teras bangunan gedung KPT Brebes. “Apakah ada kesalahan yang disengaja, atau bukan,” ujar Sutaryono.
Sutaryono menambahkan sekanjutnya pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memastikan apakah semua pegawai Pemkab Brebes yang barkantor di KPT masih bisa bekerja di situ atau tidak.
“Nanti akan kami koordinasikan lebih lanjut,” pungkas Sutaryono.
Gedung Kantor Pelayanan Terpadu (KPT) Brebes dibangun pada tahun 2021-2022 dan diresmikan pada 31 Agustus 2022 oleh Bupati Brebes saat itu, Idza Priyanti. Pembangunan Gedung KPT ini menelan anggaran sekitar Rp120 miliar dan berlokasi di Jalan Proklamasi, Brebes. (JI/E-4)
[OTOMOTIFKU]