BADAN Liga Sepak Bola Pelajar Indonesia (Blispi) akan menggelar kejuaraan bertajuk Blispi Youth Cup IV di Sidoarjo, Jawa Timur pada akhir November mendatang. Ajang tersebut akan mempertemukan 38 tim dari 38 provinsi di Indonesia dengan kategori U-10, U-12, U-14 dan U-16.
Ketua Umum Blispi Subagja mengungkapkan, para peserta adalah skuad terbaik dari setiap provinsi. Mereka sebelumnya diadu menjadi yang terbaik di wilayah tersebut.
“Kami selalu konsisten dalam melakukan pembinaan sepakbola usia muda. Ini adalah program yang kami jalankan dalam waktu dekat yatu Blispi Youth Cup keempat di Jawa Timur,” kata Subagja di pada acara Bimtek Youth Cup dan Pelantikan Pengurus Blispi se-Indonesia di Jakarta, Sabtu (27/9).
Bagja menambahkan bahwa kejuaraan tersebut akan dipantau oleh tim talent scouting seperti Ashari Rangkuti dan Patar Tambunan. Mereka bertugas mencari pemain terbaik untuk dipilih dan akan dijadikan satu tim guna dikirim mengikuti kejuaraan di Thailand dan Italia.
“Output dari kejuaraan ini adalah akan kami ikutkan turnamen internasional di Thailand dan Kejuaraan Dunia Pelajar di Italia. Kategorinya U-12 dan U-14,” jelasnya.
Untuk kejuaraan dunia pelajar sebelumnya di Tiongkok, Blispi juga mengirim tim dan menjadi satu-satunya wakil Indonesia di ajang tersebut.
Untuk mempersiapkan ajang serupa di Italia pada tahun depan, perlu kesiapan yang matang, salah satunya dengan mencari pemain terbaik melalui event Blispi Youth Cup IV.
“Sejauh ini program Blispi sudah terprogram dengan baik. Karena itu, kami selalu diundang ke kejuaraan internasional dan menjadi wakil Indonesia di beberapa event,” imbuhnya.
Sementara itu, program-program Blispi selalu mendapatkan dukungan baik dari pemerintah maupun swasta. Salah satu pihak swasta yang turut mendukung Blispi Youth Cup IV adalah PT Gold Coin Indonesia, perusahaan di industri pakan burung.
“Keterlibatan kami dalam BLISPI Youth Cup IV adalah wujud nyata dari dedikasi kami untuk memastikan aset-aset budaya ini terus berkembang melalui kolaborasi lintas sektor, menyatukan dunia sepak bola dan Kicau Mania,” kata Country Director PT Gold Coin Indonesia Siowwee Lee
Teddy Arifin, Sales and Marketing Manager Bird Feed PT Gold Coin Indonesia menambahkan, pihaknya meyakini bahwa regenerasi adalah kunci pelestarian budaya. Sebuah budaya berisiko hilang jika tidak melibatkan generasi baru.
Prinsip ini berlaku bagi sepak bola, yang membutuhkan pembibitan talenta muda untuk tim nasional (Timnas), maupun bagi hobi burung berkicau yang membutuhkan para penghobi muda untuk menjamin masa depannya.
“Inisiatif PSSI yang gencar mencari bibit-bibit muda telah menginspirasi banyak komunitas, termasuk Kicau Mania yang juga membutuhkan panggung bagi para penghobi dan peternak muda untuk unjuk gigi,” kata Teddy Arifin.
“Dengan mendukung BLISPI Youth Cup IV, kami berharap dapat mendorong regenerasi ini dan memastikan semangatnya terus diwariskan,” sambungnya. (I-3)
[OTOMOTIFKU]