Kebakaran hebat melanda permukiman di Kelurahan Tangki, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat. menyebabkan 1.129 warga dari 320 KK kehilangan tempat tinggal. Api menghanguskan sekitar 400 rumah dan menimbulkan tujuh warga luka-luka.
Kepala Pusdatin BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, menyebut pendataan masih berlangsung.
“Sampai dengan saat ini, kami belum bisa mendirikan tenda karena beberapa waktu yang lalu ini apinya muncul kembali,” ujarnya, Minggu malam. Armada Dinas Gulkarmat masih bersiaga di lokasi untuk memastikan tidak ada titik api tersisa.
Bantuan logistik mulai disalurkan, mulai dari makanan siap saji, minuman, serta kebutuhan dasar termasuk perlengkapan anak. “Dua unit tenda dari BPBD sudah siap untuk didirikan, tinggal menunggu clearance dari Dinas Gulkarmat,” tambah Yohan. Sejumlah penyintas memilih mengungsi ke rumah keluarga atau tetangga terdekat. “Kami terus berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan unsur terkait untuk memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi,” kata Yohan.
Nilai kerugian materi ditaksir lebih dari Rp35 miliar. Pemerintah kelurahan bersama aparat setempat menyiapkan penampungan sementara dan menyalurkan bantuan darurat.
Kepala Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin, menjelaskan api sempat dilokalisasi sekitar pukul 11.00 WIB, namun angin kencang membuat kobaran kembali muncul. Penyalaan malam hari kembali berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.09 WIB. (Ant/E-3)
[OTOMOTIFKU]