PRESIDEN Prabowo Subianto memberikan pujian kepada dua orang yang dinilai mampu bangkit dengan cara yang jujur. Kepala Negara bahkan memberikan hormat kepada keduanya di depan khalayak.
Dua orang tersebut yakni, Angga dan Wawan. Perjalanan usaha keduanya menarik perhatian Prabowo lantaran mampu membuktikan usaha yang jujur tak mengkhianati hasil.
Angga merupakan pengusaha sektor perumahan, yakni Pesona Kahuripan Group. Sebelumnya, dia merupakan office boy di Pesona Kahuripan Group. Setelah hampir 8 tahun, kariernya menanjak hingga kini menjadi Direktur di perusahaan tersebut.
Sementara Wawan merupakan petinggi di PT Kawah Anugerah Properti Serang. Sebelumnya, ia merupakan pengemudi ojek yang kemudian memberanikan diri memulai usaha di lahan kurang dari satu hektare.
“Luar biasa, saya jenderal, saya hormat sama kau. Ini warga negara yang kita banggakan, saya percaya di mana-mana ada Angga-Angga dan Wawan-Wawan yang lain, kamu boleh bangga karena kau kerja keras dan kau berhasil dalam 8 tahun luar biasa,” kata Prabowo saat memberikan sambutan dalam agenda Akad Massal 26.000 Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Serah Terima Kunci di Cileungsi, Bogor, Senin (29/9).
“Enggak pakai nyolong, enggak pakai korupsi, ini adalah putra-putra Indonesia yang harus kita banggakan. Ini masa depan kita, seorang yang sangat sederhana, tidak punya koneksi, orang tuanya bukan apa-apa tetapi bisa sekarang menghasilkan Rp120 miliar dalam setahun,” tambah Prabowo.
Kepala Negara kemudian menyandingkan usaha Angga dan Wawan dengan laku para koruptor yang kerap merugikan negara. “Hai para koruptor. Hati-hati kau mau curi Rp5 miliar masuk penjara luar biasa kau. Kerja keras, kerja kreatif, kerja dengan tulus dan ikhlas,” pungkas Prabowo.
Kisah Angga dan Wawan sebelumnya dibagikan oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman Maruarar Sirait. Dia menuturkan, baik Angga dan Wawan kini telah menjadi pengusaha sukses di sektor perumahan dan turut membantu pemerintah menjalankan program tiga juta rumah.
“Angga ini 7-8 tahun lalu masih sebagai office boy di kantor ini,” tutur Maruarar yang karib disapa Ara itu. (P-4)
[OTOMOTIFKU]