KEMENTERIAN Haji dan Umrah (Kemenhaj) menyebut kuota haji Indonesia pada 1447 Hijriah/2026 Masehi sama seperti tahun lalu yakni 221 ribu jemaah.
“Kuota kita tetap tahun ini sekitar 221 ribu jemaah haji yang akan berangkat ke Arab Saudi. Sekitar 92 persennya untuk jemaah haji reguler, 8 persennya untuk jamaah haji khusus,” kata Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Anzar Simanjuntak dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Selasa (30/9).
Ia menyebut ada sekitar 203 ribu calon jemaah untuk kuota haji reguler, kemudian 17 ribu untuk jemaah haji khusus. Kemenhaj juga mendapat masukan dari Kejaksaan Agung terkait dengan proses pengawasan di pembagian kuota yang harus semuanya merujuk ke undang-undang.
Selain itu Dahnil juga mengungkapkan pihaknya sedang mengkaji untuk membuka embarkasi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
“Sedang kita kaji memang permintaan dan rekomendasi dari Yogjakarta itu agar ada embarkasi di Yogyakarta dan sekarang kami sedang kaji ada yang sedang kami kaji itu embarkasi Yogyakarta kemudian ada embarkasi Tangerang di Cipondo satu lagi mana ya saya lupa,” pungkasnya. (H-4)
[OTOMOTIFKU]