
SUASANA Pantai Padang sejak Sabtu (20/9) pagi tampak ramai oleh ratusan peserta yang bergotong royong membersihkan area pesisir.
Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan World Cleanup Day (WCD) 2025 yang dipusatkan di kawasan belakang Hotel Pangeran hingga Pantai Muaro Lasak.
Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir mengatakan, aksi bersih pantai ini diharapkan dapat menumbuhkan kembali kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan.
“Kebersihan adalah bagian dari kehidupan sehari-hari. Bahkan dalam agama, kita diajarkan menjaga kebersihan karena itu menentukan ibadah seseorang. Dari sini kita ingin menguatkan semangat Padang Rancak yang menjadi program unggulan Wali Kota,” ujarnya.
Ia menambahkan, menjaga keindahan kota tidak hanya dilakukan dengan membersihkan sampah, tetapi juga melalui penataan taman, pemanfaatan pekarangan, hingga menjaga lingkungan di sekitar rumah.
“Terpenting adalah keteladanan. Semua pihak harus menjadi motor penggerak agar budaya bersih bisa tumbuh di tengah masyarakat,” jelasnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang, Fadelan Fitra Masta, menuturkan bahwa peringatan WCD diikuti secara serentak di seluruh 104 kelurahan di Kota Padang.
“Selain di pantai, kita juga mengajak masyarakat untuk membersihkan lingkungan di depan rumah masing-masing. Aksi ini melibatkan petugas DLH, perwakilan kelurahan di Kecamatan Padang Barat, serta komunitas bank sampah,” katanya.
Melalui kegiatan ini, Pemko Padang berharap kebersihan menjadi budaya bersama, sehingga wajah kota semakin indah dan nyaman untuk semua. (H-2)
[OTOMOTIFKU]