Amalan Lunas Utang 1 Hari dalam Islam, Bisakah

Amalan Lunas Utang 1 Hari dalam Islam, Bisakah?
Ilustrasi.(Freepik)

Melunasi utang adalah tanggung jawab penting dalam Islam. Meskipun tidak ada amalan instan yang secara ajaib melunasi utang dalam satu hari, kombinasi doa yang tulus, usaha nyata, dan niat ikhlas dapat membuka jalan kemudahan.

Artikel ini akan membahas amalan lunas dengan pendekatan Islami, didukung oleh Al-Qur’an dan hadits shahih, serta langkah praktis untuk membantu Anda terbebas dari beban utang.

Mengapa Melunasi Utang Penting dalam Islam?

Dalam Islam, hutang adalah amanah yang harus diselesaikan. Rasulullah SAW bersabda: “Jiwa seorang mukmin tergantung pada utangnya hingga ia melunasinya.” (HR. Tirmidzi, No. 1078). Hadits ini menunjukkan betapa seriusnya kewajiban melunasi utang. Oleh karena itu, setiap muslim harus berusaha melunasi utang dengan segera sambil memohon pertolongan Allah SWT.

Doa untuk Kelancaran Melunasi Utang

Salah satu amalan penting adalah berdoa dengan penuh keyakinan. Berikut adalah doa yang diajarkan Rasulullah SAW kepada seseorang yang terlilit hutang:

Teks Arab:

اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلالِكَ عَنْ حَرَامِكَ، وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Teks Latin:

Allahummakfini bihalalika ‘an haramika, wa aghnini bifadhlika ‘amman siwaka.

Artinya:

“Ya Allah, cukupkanlah aku dengan rezeki yang halal sehingga aku terhindar dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari meminta kepada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi, No. 3563).

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berkata kepada Mu’adz bin Jabal, “Maukah engkau kuajari sebuah doa yang bila kau ucapkan, maka walaupun engkau memiliki utang sebesar gunung Uhud, Allah akan melunasinya? Katakan hai Mu’adz:

Teks Arab :

للَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ، وَتَنْزِعُ الْمُلكَ مِمَّنْ تَشَاءُ، وُتُعِزُّ مَنْ تَشَاءُ، وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاءُ، بِيَدِكَ الخَيْرُ، إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، رَحْمَـٰنَ الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ وَرَحِيْمَهُمَا، تُعْطِيهِمَا مَنْ تَشَاءُ وَتَمْنَعُ مِنْهُمَا مَنْ تَشَاءُ، اِرْحَمْنِي رَحْمَةً تُغْنِينِي بِهَا عَنْ رَحْمَةِ مَنْ سِوَاكَ

Teks Latin:

Allaahumma maalikal mulki tu’til mulka man tasyaa’, wa tanzi’ul mulka mimman tasyaa’, wa tu’izzu man tasyaa’, wa tudzillu man tasyaa’, biyadikal khoir, innaka ‘alaa kulli syai-in qodiir, rohmaanad-dunyaa wal aakhiroti wa rohiimahumaa, tu’thiihimaa man tasyaa’ wa tamna’u minhumaa man tasyaa’, irhamnii rohmatan tughniinii bihaa ‘an rohmati man siwaak.

Artinya:

Ya Allah, Pemilik Seluruh Kekuasaan. Engkau beri kekuasaan kepada siapa yang Engkau kehendaki, dan Engkau mencabutnya dari siapa yang Engkau kehendaki. Engkau memuliakan siapa yang Engkau kehendaki, dan Engkau menghinakan siapa yang Engkau kehendaki. Di tangan-Mu-lah segala kebaikan, dan Engkau Maha Berkuasa Atas Segala Sesuatu. Wahai Pengasih di Dunia dan Akhirat dan Penyayang di keduanya, Engkau memberikan keduanya (dunia dan akhirat) kepada siapa yang Engkau kehendaki, dan menahan keduanya dari siapa yang Engkau kehendaki. Rahmatilah aku dengan rahmat-Mu yang menjadikanku tak lagi memerlukan belas kasih selain-Mu.

Amalan ini dapat diamalkan setelah sholat fardhu atau pada sepertiga malam terakhir. Bacalah doa ini dengan penuh keyakinan, sambil memohon agar Allah membuka pintu rezeki yang halal untuk melunasi hutang.

Langkah Praktis untuk Melunasi Hutang

Selain doa, Islam mendorong umatnya untuk berusaha secara nyata. Berikut beberapa langkah praktis yang dapat membantu:

  1. Niat yang Ikhlas: Berniatlah untuk melunasi hutang karena Allah, bukan hanya untuk menghindari tekanan sosial.
  2. Atur Keuangan: Catat semua hutang Anda, prioritaskan yang mendesak, dan buat rencana pembayaran.
  3. Cari Rezeki Halal: Tingkatkan usaha mencari penghasilan tambahan melalui pekerjaan atau usaha yang sesuai syariat.
  4. Hindari Riba: Jauhi pinjaman berbunga, karena riba dilarang dalam Al-Qur’an (QS. Al-Baqarah: 275).
  5. Sedekah: Rasulullah SAW bersabda, “Sedekah dapat memadamkan dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi, No. 614). Sedekah juga dapat membuka pintu rezeki.

Referensi Al-Qur’an tentang Hutang

Al-Qur’an memberikan panduan jelas tentang hutang. Dalam QS. Al-Baqarah ayat 282, Allah berfirman:

Teks Arab:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنْتُمْ بِدَيْنٍ إِلَى أَجَلٍ مُسَمًّى فَاكْتُبُوهُ

Teks Latin:

Ya ayyuhalladzina amanu idza tadayantum bidainin ila ajalin musamman faktubuh.

Artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermuamalah tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya.” (QS. Al-Baqarah: 282).

Ayat ini menekankan pentingnya mencatat hutang secara jelas agar tidak menimbulkan sengketa dan memudahkan pelunasan.

Tips Tambahan untuk Mempercepat Pelunasan Hutang

Selain doa dan usaha, berikut beberapa tips tambahan:

  • Sholat Hajat: Lakukan sholat hajat untuk memohon kemudahan dalam melunasi hutang.
  • Istiqomah dalam Ibadah: Dekatkan diri kepada Allah dengan menjaga sholat lima waktu, membaca Al-Qur’an, dan berzikir.
  • Berlaku Jujur: Kejujuran dalam bertransaksi akan mendatangkan keberkahan rezeki.

Kesimpulan

Amalan lunas hutang 1 hari dalam Islam bukanlah sesuatu yang instan atau ajaib. Dengan menggabungkan doa yang tulus, usaha nyata, dan pengelolaan keuangan yang bijak, Anda dapat melunasi hutang secara bertahap. Ingatlah selalu firman Allah dan ajaran Rasulullah SAW sebagai pedoman. Semoga Allah memudahkan langkah Anda untuk terbebas dari hutang.

[OTOMOTIFKU]