Asisten Pelatih Puji Penampilan AC Milan Saat Tekuk Udinese

Asisten Pelatih Puji Penampilan AC Milan Saat Tekuk Udinese
Para pemain AC Milan melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Udinese di laga Serie A.(X @acmilan)

ASISTEN pelatih AC Milan, Marco Landucci, menyebut Rossoneri tampil luar biasa saat menaklukkan Udinese 3-0 dalam laga lanjutan Serie A di Stadion Bluenergy, Udine, Minggu (21/9) dini hari WIB.

Kemenangan tersebut menjadi yang ketiga secara beruntun bagi AC Milan, setelah sebelumnya mereka menundukkan Lecce 2-0 dan Bologna 1-0. 

Hasil itu juga menegaskan kebangkitan Rossoneri usai kekalahan mengejutkan 1-2 dari tim promosi Cremonese di laga pembuka musim.

Bintang kemenangan AC Milan kali ini adalah Christian Pulisic. Pemain asal Amerika Serikat (AS) itu kembali ke skuat utama setelah pulih dari cedera engkel dan langsung memborong dua gol. Ia juga berperan dalam terciptanya gol kedua melalui pressing yang berbuah penyelesaian Youssouf Fofana.

“Saya tidak tahu apakah tim ini sudah mulai menunjukkan karakter pelatih, tapi malam ini mereka benar-benar tampil luar biasa,” ujar Landucci kepada Sky Sport Italia. 

“Mereka saling membantu, berjuang merebut setiap bola, dan secara teknis juga tampil solid. Kami sempat khawatir soal pendekatan di awal laga, tapi mereka langsung tampil bagus sejak menit pertama,” lanjutnya.

Landucci menilai keberhasilan ini lahir dari kerja keras pemain. 

“Kelompok ini sangat solid, mereka tidak banyak mengeluh, bekerja keras, dan terus belajar. Kedatangan pemain berpengalaman seperti Adrien Rabiot juga memberi keseimbangan,” tegasnya.

Ia mengakui kekalahan dari Cremonese menjadi pelajaran penting. 

“Mereka sadar detail menentukan hasil, bertarung untuk setiap bola adalah hal mendasar. Saat menguasai bola, harus mencetak gol; saat kehilangan bola, harus bertahan. Sepak bola sesederhana itu, tapi memang itulah kuncinya,” ungkapnya.

Menurut Landucci, perbaikan terbesar Milan ada di sektor pertahanan. 

“Dalam dua musim terakhir Milan kebobolan 49 dan 43 gol. Itu terlalu banyak bila ingin bersaing di papan atas. Karena itu kami bekerja keras di lini belakang, baik secara kolektif maupun individu. Para pemain juga ingin berubah,” tegasnya.

Soal Rafael Leao yang tengah cedera, Landucci memberi pujian khusus. “Meski absen, Leao tetap menunjukkan profesionalisme luar biasa. Kami tak sabar menunggunya kembali.”

AC Milan akan melanjutkan perjuangan di Coppa Italia menghadapi Lecce, Rabu (24/9), dengan tetap tanpa kehadiran Massimiliano Allegri di pinggir lapangan karena menjalani sanksi larangan mendampingi tim selama dua laga. (Z-1)

[OTOMOTIFKU]