Foto 46 Sandera Israel Diberi Nama Ron Arad, Siapa Dia

Foto 46 Sandera Israel Diberi Nama Ron Arad, Siapa Dia?
Hamas.(Al Jazeera)

SAYAP bersenjata Hamas pada Sabtu (20/9) merilis serangkaian foto yang mereka sebut sebagai perpisahan dari sebagian besar sandera yang masih ditahan di Gaza. Kelompok itu memperingatkan bahwa operasi militer Israel di Kota Gaza dapat mengancam keselamatan para tawanan.

“Karena keteguhan hati (Perdana Menteri Benjamin) Netanyahu dan kepasrahan (panglima militer Eyal) Zamir, sebuah foto perpisahan yang diambil pada awal operasi di Kota Gaza,” kata Brigade Ezzedine Al-Qassam dikutip Arab News, Minggu (21/9).

Sejak serangan militan Palestina ke Israel pada Oktober 2023, tercatat 251 orang ditawan. Dari jumlah tersebut, 47 orang diyakini masih berada di Gaza, termasuk 25 yang menurut militer Israel telah meninggal.

Keluarga para sandera mendesak pemerintah Israel menghentikan operasi darat, mengingat serangan itu berpotensi membahayakan nyawa orang-orang yang mereka cintai.

Operasi Militer Israel

Israel melancarkan serangan darat ke Kota Gaza pada Selasa lalu, setelah berminggu-minggu melakukan gempuran udara besar-besaran. Aksi militer itu memaksa ratusan ribu warga sipil mengungsi dari wilayah padat penduduk tersebut.

Dalam publikasi terbarunya, Hamas merilis 46 foto sandera di kanal Telegram resmi mereka. Menariknya, setiap foto diberi label nama Ron Arad, seorang navigator angkatan udara Israel yang pesawatnya jatuh di Libanon selatan pada 1986 saat perang saudara berlangsung.

Arad diyakini ditahan kelompok Syiah di Libanon. Namun, keberadaannya hingga kini masih menjadi misteri. Ia diduga telah meninggal dan jasadnya tidak pernah dikembalikan.

Selama beberapa dekade, Arad menjadi simbol penting di Israel. Karenanya, pemulangan tentara yang hilang atau ditawan selalu dianggap sebagai misi nasional. (Arab News/I-2)

[OTOMOTIFKU]