
SUASANA sore di GOR Tapis Tanah Grogot terasa berbeda, Jumat (19/9/2025). Deru motor terdengar di sirkuit balap yang nantinya akan menjadi salah satu venue utama ajang olahraga terbesar tingkat provinsi tersebut yakni, Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-8 Kalimantan Timur pada 2026.
Kali ini, bukan pembalap profesional yang melintas, melainkan Gubernur Kaltim H. Rudy Mas’ud (Harum) bersama Wakil Gubernur Seno Aji, bersama istri mereka.
Kunjungan ini menjadi salah satu rangkaian agenda penting, memastikan Paser sebagai tuan rumah benar-benar siap menyambut ribuan atlet dari berbagai daerah di Kaltim. Menurut Gubernur Rudy, kesiapan venue adalah kunci sukses penyelenggaraan Porprov.
“Porprov bukan hanya ajang olahraga, tapi juga harga diri daerah. Kita ingin saat Paser menjadi tuan rumah, semua cabang olahraga bisa dipertandingkan sesuai standar teknis. Itu sebabnya kami turun langsung melihat persiapan di lapangan,” ujar Gubernur Rudy.
Selain aspek olahraga, penyelenggaraan Porprov diperkirakan berdampak positif terhadap perekonomian lokal. Hotel, restoran hingga pelaku UMKM diproyeksikan akan kebanjiran tamu.
Hal ini sekaligus menjadi kesempatan bagi masyarakat Paser untuk menunjukkan keramahan sekaligus potensi daerah.
“Olahraga adalah hiburan sekaligus pemersatu masyarakat. Kita harap Porprov di Paser nanti bukan hanya sukses secara teknis, tapi juga meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta dan warga,” tambah Gubernur Rudy.
Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji menambahkan bahwa Porprov juga menjadi ajang pembinaan atlet muda.
“Porprov adalah pintu awal lahirnya atlet berprestasi. Kita ingin dari Paser akan muncul bibit-bibit baru yang kelak bisa mewakili Kaltim di level nasional bahkan internasional,” ungkap Seno.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Paser Fahmi Fadli menegaskan bahwa pihaknya siap mengemban amanah sebagai tuan rumah.
“Semoga pembangunan venue selesai sesuai target dan pelaksanaan Porprov pada 2026 nantinya dapat berjalan lancar,” katanya.
JAJAL LINTASAN
Tak hanya meninjau, rombongan pejabat daerah itu bahkan sempat menjajal langsung lintasan dengan mengendarai motor.
Aksi spontan tersebut disambut hangat masyarakat sekitar yang turut hadir menyaksikan.
Selain aspek olahraga, kehadiran Porprov juga diprediksi memberi dampak positif bagi perekonomian lokal. Hotel, restoran, hingga UMKM diperkirakan akan kebanjiran tamu selama penyelenggaraan.
Dengan sisa waktu sekitar setahun, sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten diharapkan dapat mewujudkan Porprov ke-8 Kaltim yang meriah, berkesan, sekaligus menjadi momentum kebangkitan olahraga di Bumi Daya Taka. (H-1)
[OTOMOTIFKU]