HaloIntima Jadi Solusi Klinis untuk Kesehatan Intim Pria dan Wanita

HaloIntima Jadi Solusi Klinis untuk Kesehatan Intim Pria dan Wanita
konferensi pers Halodoc di Jakarta(MI/Abi)

MASALAH kesehatan organ intim masih sering dianggap tabu dan jarang dibicarakan secara terbuka. Akibatnya, banyak orang menunda konsultasi hingga kondisinya memburuk.

Melihat hal ini, Halodoc resmi meluncurkan layanan HaloIntima, sebuah klinik digital yang fokus pada kesehatan intim pria dan wanita dengan menjaga privasi dan kenyamanan pengguna.

Mitra dokter spesialis Halodoc, Gracia Merryane Rauw, menegaskan bahwa masih banyak perempuan menganggap nyeri haid atau gangguan menstruasi sebagai hal wajar, padahal bisa jadi itu pertanda masalah serius.

“Gangguan menstruasi, nyeri haid berlebihan, hingga keputihan tidak normal sering dianggap biasa. Padahal, itu bisa menandakan infeksi atau masalah jangka panjang yang mengganggu kesuburan,” jelasnya dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Selasa (16/9/2025).

Selain menstruasi, dr. Gracia menyebut infeksi saluran kemih (ISK) dan infeksi menular seksual (IMS) juga sering dialami wanita. Faktor kebiasaan seperti kurang minum air putih atau menahan buang air kecil bisa memicu ISK.

Dari sisi pria, mitra dokter spesialis Halodoc, Cristopher Sunnu menyoroti bahwa disfungsi ereksi dan ejakulasi dini menjadi keluhan utama. Sayangnya, banyak pria enggan mencari bantuan medis karena hal semacam ini masih sering dianggap tabu.

“Disfungsi ereksi dan ejakulasi dini bukan sekadar soal hubungan intim, tapi juga berdampak pada kesehatan mental dan keharmonisan rumah tangga. Sayangnya, sebagian besar pria masih malu untuk konsultasi,” ujar Sunnu dalam kesempatan yang sama. 

Halodoc menemukan, sepanjang semester I 2025 terjadi peningkatan transaksi konsultasi terkait disfungsi ereksi hingga 76% dan masalah menstruasi serta kontrasepsi meningkat 29%

Data ini menunjukkan bahwa semakin banyak masyarakat mulai peduli dengan kesehatan organ intimnya.

Chief Marketing Officer Halodoc, Fibriyani Elastria, menekankan bahwa kesehatan intim tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari dan harus dilihat sebagai tanggung jawab bersama, baik pria maupun wanita.

“Kesehatan intim adalah kebutuhan dasar setiap individu. Melalui HaloIntima, kami ingin masyarakat lebih nyaman berbicara, berkonsultasi, dan menjaga kesehatan organ intim tanpa rasa takut dihakimi,” ungkap Fibriyani.

Melalui HaloIntima, pengguna bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis obgyn, andrologi, urologi, hingga kulit & kelamin.

Selain itu, tersedia pula tes laboratorium seperti tes IMS, tes HIV, hingga premarital check up yang bisa dilakukan di rumah. Produk kesehatan juga dikemas khusus agar privasi tetap terjaga.

“Jangan malu bertanya. Pemeriksaan rutin, tes IMS, hingga vaksin HPV sangat penting untuk menjaga kesehatan organ intim dan mencegah penyakit serius di kemudian hari,” ujar Grace. 

Dengan kehadiran HaloIntima, Halodoc berharap stigma seputar kesehatan organ intim bisa dikikis, dan masyarakat lebih berani mengambil langkah preventif maupun kuratif sejak dini.

 

[OTOMOTIFKU]