
KETUA Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) meminta para kader untuk menjauhi sikap flexing atau pamer kemewahan. Hal tersebut ia sampaikan saat Bimbingan Teknik Nasional (Bimteknas) Partai Demokrat Gelombang 3 yang diselenggarakan di Pacitan, Jawa Timur.
Ibas mengajak seluruh anggota Fraksi Demokrat di seluruh Indonesia untuk menjadi representasi partai yang tidak hanya mendengar, tetapi juga aktif memperjuangkan suara rakyat.
“Intinya, Fraksi Partai Demokrat lebih mendengar, memperjuangkan, dan mengawal kepentingan rakyat,” kata Ibas, melalui keterangannya, Kamis (25/9).
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat itu meminta seluruh kader selalu menjunjung tinggi integritas dan kesantunan dalam setiap langkah politik. Ia mengingatkan pentingnya menjaga marwah partai, menjalankan ilmu yang diperoleh dari Bimtek dengan sungguh-sungguh, serta tetap rendah hati dalam menjalankan amanah sebagai wakil rakyat.
“Jaga Partai Demokrat, jaga perjuangan kita. Jalani ilmu bimtek ini, ingat sumpah wakil rakyat, jangan flexing, jaga nilai kebangsaan & kesantunan,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Ibas juga mengajak seluruh peserta untuk meneguhkan kembali tujuan bernegara sesuai pembukaan UUD 1945, yakni melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, ikut melaksanakan ketertiban dunia.
Ia menegaskan bahwa para kader memiliki tanggung jawab besar dalam mengawal dan mewujudkan cita-cita luhur bangsa. Bagi Ibas, hal ini bukan sekadar amanat konstitusi, melainkan panggilan sejarah yang harus terus dijaga dan diperjuangkan bersama.
Wakil Ketua MPR RI dari Partai Demokrat ini juga menyinggung keberadaan Museum SBY-Ani di Pacitan sebagai simbol nyata dari dedikasi Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, selama satu dekade kepemimpinannya. Menurut Ibas, museum tersebut bukan hanya monumen sejarah, tetapi juga sumber inspirasi bagi seluruh kader Demokrat untuk terus berkontribusi dalam menjaga nilai-nilai demokrasi dan memperjuangkan kepentingan rakyat. (H-4)
[OTOMOTIFKU]