Kembali Jadi Juara Dunia MotoGP, Marc Marquez Mengaku tidak Bisa Lukiskan Perasaannya

Kembali Jadi Juara Dunia MotoGP, Marc Marquez Mengaku tidak Bisa Lukiskan Perasaannya
Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez usai menjadi juara di GP Jepang.(AFP/Toshifumi KITAMURA)

PEMBALAP Ducati Lenovo Marc Marquez mengaku tidak bisa menggambarkan perasaannya setelah kembali menjadi juara dunia MotoGP atau yang ketujuh dalam kariernya.

Marc Marquez finis di podium kedua GP Jepang pada balapan utama di Sirkuit Motegi, Minggu (28/9).

Hasil itu sudah cukup mengantarkan The Baby Alien memastikan gelar juara karena secara matematis poinnya kini (541 poin) sudah tidak terkejar oleh pembalap Gresini Racing Alex Marquez yang berada di peringkat kedua dengan 340 poin.

“Setelah begitu banyak tantangan dan cedera pada 2020, saya terus bekerja keras dan saya sekarang sudah bisa mengatakan telah berdamai

dengan diri saya sendiri,” ujar Marc Marquez dalam laman Ducati, Minggu (28/9).

Terakhir kali Marc Marquez menjadi juara dunia MotoGP terjadi pada 2019 dan perlu proses cukup panjang setelah pembalap berusia 32 tahun ini mengalami serangkaian cedera, kecelakaan, dan berganti tim.

Marc Marquez menyebut cedera beruntun sejak 2020 menjadi tantangan terbesarnya.

Dia dua kali berganti tim dari Honda ke Gresini Racing kemudian ke Ducati Lenovo yang akhirnya mengantarkannya menjadi juara dunia lagi.

“Gelar juara dunia ini menjadi jalan terbaik untuk menutup perjalanan sulit tersebut,” ungkap pembalap asal Catalunya di Spanyol ini.

Marc Marquez kini sejajar dengan legenda MotoGP Valentino Rossi yang sama-sama tujuh kali juara dunia. (Ant/Z-1)

[OTOMOTIFKU]