Korban Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk 98 Orang, Tiga Meninggal

Korban Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk 98 Orang, Tiga Meninggal
Evakuasi korban musalah ambruk Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo, Jawa Timur(Heru Susetyo/MI.)

JUMLAH korban musala Pondok Pesantren (ponpres) Al Khoziny Sidoarjo, Jawa Timur yang ambruk pada Senin (29/9) menjadi 98 orang. Tiga di antaranya meninggal, Selasa (30/9). 

Berdasarkan data yang dihimpun hingga pukul 08.00 WIB, total ada 98 santri menjadi korban. Para korban dirawat di tiga rumah sakit yaitu RSUD Notopuro Sidoarjo, RSI Siti Hajar, dan RS Delta Surya.

Dua santri yang meninggal dunia pada Selasa (30/9) adalah Mochammad Mashudulhaq,14, asal Dukuh Pakis, Surabaya dan Muhammad Soleh,22, asal Tanjung Pandan, Bangka Belitung. Sebelumnya pada Senin malam (29/9) tercatat satu santri Alfian meninggal dunia di RS Siti Hajar Sidoarjo. 

Mashudulhaq sempat dirawat di RSUD Sidoarjo namun nyawanya tidak tertolong. Sementara itu, Muhammad Soleh yang mengalami luka parah dan sempat berada di zona merah, juga dinyatakan meninggal dunia pada Selasa pagi.

Direktur RSUD Notopuro Sidoarjo, dr Atok Irawan mengatakan, salah satu pasien harus diamputasi kaki di lokasi kejadian karena kondisi luka yang sangat berat dan membahayakan nyawa.

“Evakuasi dilakukan cepat di TKP. Tim ortopedi dan anestesi kami lakukan amputasi lengan kiri karena korban terjepit reruntuhan bangunan,” kata dr Atok. 

Salah satu korban dengan kondisi paling parah adalah Muhammad Soleh, yang sempat mengalami himpitan di bagian bawah tubuh. Korban harus dirawat intensif namun akhirnya meninggal dunia.

“Saat itu kondisi darurat. Kami kirim tim bedah dan ortopedi ke lokasi. Amputasi dilakukan malam hari karena situasi tidak memungkinkan menunggu rujukan atau keluarga,” kata dr Atok.

Jumlah korban di RSUD Notopuro Sidoarjo total 40 santri. Rinciannya tujuh orang luka berat, empat orang luka sedang, 28 orang luka ringan.  Dari jumlah tersebut, 29 pasien sudah pulang dan sembilan orang masih dirawat. Selain itu satu pasien masih observasi. 

Sementara itu di RSI Siti Hajar menangani 52 pasien dengan rincian, kemarin meninggal 1 santri. Santri yang masih dirawat 10 orang dan 40 santri lainnya sudah dipulangkan.  Humas RSI Siti Hajar, dr Erli Mawar Nuraini mengatakan mayoritas santri mengalami luka ringan dan trauma.

“Datanya kemarin satu santri meninggal, 10 santri masih dirawat inap, satu santri dirujuk ke RS Al-Shakinah Mojokerto, dan 40 santri sudah pulang,” kata Erli

Diberitakan, Musala di kawasan asrama putra Ponpes Al Khoziny, Desa Buduran, Sidoarjo, ambruk, Senin sore (29/9). Bangunan roboh saat dilakukan pengecoran lantai tiga. (HS)

[OTOMOTIFKU]