Kunjungan Wisman ke Sumbar Tembus 50 Ribu, Tingkat Okupansi Hotel Meningkat

Kunjungan Wisman ke Sumbar Tembus 50 Ribu, Tingkat Okupansi Hotel Meningkat
Ilustrasi(MI/Yose Hendra)

 Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar melaporkan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) sepanjang Januari-Juli 2025 mencapai 50.826 jiwa. Angka ini meningkat dibanding periode yang sama tahun 2024 yang tercatat sebanyak 40.733 kunjungan.

Kepala BPS Sumbar, Sugeng Arianto, mengungkapkan pada Juli 2025 jumlah wisman yang datang tercatat sebanyak 7.674 kunjungan. Meski angka ini turun 10,98% dibanding bulan Juni (8.621 kunjungan), secara kumulatif tren kedatangan wisatawan tetap menunjukkan peningkatan.

“Malaysia masih menjadi negara dengan jumlah kunjungan tertinggi, yakni mencapai 37.886 orang. Disusul Singapura 1.643 kunjungan, Australia 1.600 kunjungan, Amerika Serikat 658, Prancis 539, Belanda 229, Inggris 233, Selandia Baru 207, Tiongkok 176, Spanyol 183, serta negara lainnya sebanyak 7.206 kunjungan,” jelas Sugeng, Minggu (28/9).

Naiknya angka kunjungan itu turut berdampak pada tingkat hunian hotel berbintang di Sumbar. Pada Juli 2025, tingkat okupansi hotel tercatat sebesar 47,64%, meningkat 2,32% dibanding bulan sebelumnya yang hanya 45,32%.

Kenaikan tertinggi terjadi pada hotel bintang 4 yang melonjak 3,59%. Sementara itu, hotel bintang 2 naik 2,05 persen dan bintang 1 naik 1,58%. Adapun hotel bintang 3 justru mengalami penurunan sebesar 1,45 poin.

“Untuk rata-rata lama menginap tamu di hotel berbintang pada Juli 2025 mencapai 1,22 malam, naik tipis dari bulan sebelumnya yakni 1,18 malam,” tambah Sugeng.

Peningkatan kunjungan wisatawan ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi Sumatra Barat untuk terus mengembangkan destinasi wisata, sekaligus memperkuat kontribusi sektor pariwisata terhadap perekonomian daerah. (YH/E-4)

[OTOMOTIFKU]