
TOKOH nasional sekaligus Menteri Agama periode 2014-2019 Lukman Hakim Saifuddin mendorong pemerintah dan aparat negara untuk membebaskan orang-orang yang ditahan terkait aksi unjuk rasa pada akhir Agustus 2025. Itu termasuk para aktivis yang kini berada di dalam rumah tahanan.
“Sebaiknya segera bisa dilepaskan, bisa dibebaskan. Termasuk para aktivis, aktivis kita,” ujarnya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (11/9).
Dia turut menyampaikan, unjuk rasa sejatinya merupakan upaya masyarakat untuk menyampaikan pikiran dan pendapat yang dijamin oleh konstitusi. Karenanya aksi demonstrasi sejatinya merupakan ekspresi dari kehidupan berdemokrasi.
Siapa pun, imbuh Lukman, seharusnya dapat menghormati hak masyarakat tersebut. Tindakan-tindakan represif oleh aparat sejatinya tak diperlukan dalam penanganan demonstrasi.
“Apalagi saya dengar, kami mendapatkan laporan dari masyarakat sipil bahwa ada sejumlah penangkatan para mahasiswa kita, para aktivis kita, bahkan pelajar-pelajar kita yang sebenarnya mendapatkan tuduhan yang kurang jelas gitu ya, yang sumir,” kata dia. (H-4)
[OTOMOTIFKU]