Sambil Menangis, Wakil Kepala BGN Minta Maaf Banyak Anak Keracunan MBG

Sambil Menangis, Wakil Kepala BGN Minta Maaf Banyak Anak Keracunan MBG
Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S. Deyang (kiri) didampingi Guru Besar Ilmu Gizi IPB University, Hardinsyah meminta maaf sambil menangis saat konferensi pers terkait kasus ribuan siswa keracunan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di di Gedung(MI/Usman Iskandar)

WAKIL Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S. Deyang menangis dan meminta maaf kepada anak dan orangtua banyak penerima manfaat mengalami gangguan kesehatan berupa keracunan dan alergi setelah mengonsumsi maknana dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Ia tidak mengelak dan mengaku pemerintah bertanggung jawab penuh atas semua kesalahan.

“Saya yang terdalam saya mohon maaf atas nama BGN, atas nama seluruh SPPG di Indonesia saya mohon maaf, saya seorang ibu melihat gambar-gambar di video sedih hati saya kalau anak saya panas saja, saya sudah stress bukan main apalagi melihat anak-anak sampai dikotong ke puskesmas dn ke posko,” kata Nanik dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Jumat (26/9).

Padahal, lanjut Nanik, niat presiden adalah ingin membantu anak-anak terpenuhi gizinya agar mereka menjadi generasi emas. 

“Kami punya mimpi agar anak-anak Indonesia mempunyai keadilan dalam pemenuhan gizi. Itu sebabnya saya tidak pernah akan mau menyebut angka atau apapun yang terjadi karena ini bukan masalah angka tetapi satu nyawa pun, satu anak pun sakit itu adalah menjadi tanggung jawab kami adalah kesalahan kami sebagai pelaksana harus memperbaikinya secara total,” ungkap Nanik sambil meneteskan air mata.

“Jadi sekali lagi kepada anak-anak saya yang tercinta di seluruh Indonesia dan juga para orang tua saya mohon maaf atas nama BGN dan berjanji tidak akan terjadi lagi,” sambungnya.

BGN meminta dukungan kepada semua pihak untuk berikutnya ikut mengawasi jalannya dapur MBG.

BGN akan membuka aduan 24 jam apa yang terjadi dengan dapur-dapur di daerah. (Iam)

[OTOMOTIFKU]